Contoh Laporan Penjualan Sederhana dan Manfaatnya!

Banyak contoh laporan penjualan yang bisa kamu lihat di internet. Laporan penjualan adalah salah satu elemen penting dalam berbisnis. Kenapa? Karena laporan keuangan berpengaruh pada kelangsungan bisnis kamu. Kalau tidak dicatat dalam bentuk tulis bisa jadi arus keuangan bisnis kamu tidak jelas mengalir ke mana. Jadi harus teliti dalam membuat laporan keuangan. Kamu bisa belajar dari yang sudah terjun sebelumnya untuk mempelajari contoh laporan penjualan.

Semakin banyak orang yang berbisnis belakangan ini. Hal tersebut tidak lepas dari perkembangan teknologi. Teknologi membuat semua hal menjadi lebih mudah, termasuk dalam berjualan. Bukan berarti sekarang berjualan itu mudah, namun lebih mudah dalam beberapa aspek.

Apalagi keadaan pandemi seperti ini tidak banyak lapangan pekerjaan yang bisa didapat karena lesunya ekonomi. Karena itu, membuka usaha menjadi salah satu jalan keluar agar bisa mencari nafkah. Dengan berbisnis, nasib keuangan kamu ada di tanganmu. Jadi, hasil yang didapat hari ini merupakan hasil dari proses yang kamu jalani. Meskipun, tetap ada beberapa faktor eksternal yang mempengaruhi dan tidak bisa kamu kendalikan.

Baca Juga: Evaluasi Usaha adalah Hal Penting untuk Bisnis, Kenapa Ya?

Kamu adalah penentu nasibmu saat berjualan. Apa yang kamu jual, bagaimana kamu menjualnya, seperti apa barangnya merupakan beberapa faktor yang kamu tentukan sehingga akhirnya kamu bisa berjualan. Jika itu tidak bekerja dengan baik, mungkin ada beberapa hal yang perlu kamu periksa ulang. Karena bisnis itu bukan hal yang instan. Bahkan untuk membuat bisnis, ada proses yang kamu harus lalui.

Proses seperti menyimpan modal, membuat riset dan menentukan target pasar, mencari pemasok dan melakukan promosi adalah beberapa bentuk proses yang kamu lalui. Semua proses tersebut tidak selalu berjalan dengan lancar dan berakhir dengan baik. Karena pada prosesnya, kamu bisa saja menemui hambatan dan gangguan. Karena itu, kamu bisa memperbaikinya seiring proses.

Belum lagi ketika sudah memulai usaha, ada hal-hal yang harus kamu perhatikan. Hal-hal seperti administrasi dan laporan juga harus kamu perhatikan nantinya. Terutama laporan keuangan. Laporan keuangan memang terlihat sedikit memusingkan, namun kamu harus membuatnya. Laporan keuangan sendiri penting untuk kelangsungan bisnismu dan perkembangan ke depan. Mari ambil contoh laporan penjualan.

Definisi Laporan Penjualan

Laporan penjualan adalah bagian dari laporan keuangan. Seperti namanya, laporan penjualan sendiri berisi tentang barang-barang yang sudah terjual beserta detail-detail seperti berapa banyak yang terjual, harga dari barang yang terjual, produk apa saja yang terjual, serta hasil dari semua hal tersebut.

Meskipun laporan penjualan terlihat sebagai catatan keuangan penjualan bisnis, namun banyak fungsi ataupun manfaat yang diberikan dari laporan penjualan. Berikut adalah beberapa fungsi yang bisa kamu dapat dari laporan penjualan dari sebuah bisnis:

Manfaat Laporan Penjualan

• Menggambarkan Keuangan Bisnis

Laporan penjualan menggambarkan keuangan bisnismu saat ini. Laporan penjualan juga biasanya dibuat berdasarkan pada periode tertentu. Seperti contoh laporan penjualan bulanan. Kamu bisa melihat gambaran keuangan kamu pada bulan tersebut. Ketika penjualan sedikit berarti bulan selanjutnya akan sedikit lebih sulit. Dengan begitu, kamu bisa melakukan evaluasi pada bisnismu agar menjadi semakin baik di periode selanjutnya.

• Menjadi Acuan untuk Mengambil Keputusan

Mengambil dari contoh laporan penjualan selama beberapa waktu, pelaku bisnis bisa mengambil keputusan pada bisnisnya. Contohnya seperti suatu barang hanya laku sedikit dalam satu bulan. Maka pelaku bisnis bisa mengambil beberapa keputusan, seperti berhenti menjual barang tersebut atau mengganti harga dari barang tersebut. Hal tersebut tak lepas dari aktivitas bisnis yang sebelumnya terjadi untuk periode tertentu. Bisnis jadi bisa lebih berkembang berkat laporan penjualan.

• Tanggung Jawab

Kalau bisnis yang kamu buat merupakan modal dari seorang diri tentu tak masalah. Tapi bagaimana jika bisnis yang kamu jalani terdapat dari modal orang lain? Contoh laporan penjualan bisa jadi bentuk tanggung jawab kamu terhadap penanam modal tersebut. Apalagi saat membuat contoh laporan penjualan, tentu ada bukti-bukti yang melengkapi laporan penjualan tersebut. Dengan begitu, rasa percaya yang dimiliki oleh penanam modal akan semakin baik. Lain halnya jika kamu tidak membuat laporan keuangan atau bahkan laporan penjualan yang dibuat tidak jelas. Tentu bisnis yang kamu jalani akan semakin diragukan. Apalagi kalau kamu memiliki investor, maka wajib bagi kamu untuk membuat laporan keuangan.

• Sebagai Kredibilitas Perusahaan

Sebuah bisnis akan terlihat lebih kredibel apabila memiliki laporan keuangan. Apalagi jika contoh laporan penjualan tersebut dibuat dengan akurat dan transparan. Hal itu menandakan bahwa pemilik bisnis tersebut bisa dipercaya. Apalagi ditambah dengan bukti yang mendukung laporan penjualan tersebut. Oleh karena itu, pastikan kamu membuat laporan penjualan dengan baik. Bisa jadi suatu saat hal tersebut menjadi salah satu alasan investor memberikan modal berkat kredibilitas tersebut.

• Sebagai Bahan Analisa Pelanggan

Melalui contoh laporan penjualan, kamu bisa menganalisis berbagai hal, salah satunya adalah pelanggan. Dari laporan penjualan tersebut, kamu bisa melihat perilaku serta aktivitas yang dilakukan oleh demografi pelanggan tertentu atau malah individu pelanggan secara spesifik. Kamu bisa melihat seorang remaja lebih menyukai produk yang mana pada etalase kamu, atau justru ternyata pekerja kantoran lebih menyukai dua produk tertentu. Dengan begitu, kamu bisa menjadikan hasil analisis tersebut menjadi strategi penjualan. Contohnya kamu jadi bisa memberikan promo kedua paket tersebut dengan harga yang lebih ekonomis.

Baca Juga: Mau Lebih Kenal Pelangganmu? Funneling adalah Kuncinya!

• Menjadi Pemacu

Manfaat laporan penjualan menjadi pemacu lebih mengarah ke sisi internal. Laporan yang penjualan yang tidak baik pada suatu periode tertentu, tentu akan membuat kamu harus berusaha lebih baik lagi untuk bisnis. Kamu juga jadi bisa mengevaluasi apa yang harus diperbaiki dari kinerja yang kamu lakukan pada periode waktu tersebut.

Contoh Laporan Penjualan Sederhana

Biasanya laporan penjualan dibagi menjadi beberapa periode waktu seperti laporan penjualan harian, laporan penjualan mingguan, laporan penjualan bulanan dan laporan penjualan tahunan. Periode tersebut berbeda tergantung bisnis yang digeluti.

Demikian adalah contoh laporan penjualan sederhana dan manfaat yang bisa kamu dapatkan dari membuat laporan penjualan. Kamu harus membuat laporan keuangan dengan teliti dan baik agar bisnis dapat berkembang. Jangan sampai bisnis yang kamu buat tidak berlangsung lama karena keteledoran dalam membuat laporan keuangan. Selain itu, kamu dapat mengembangkan bisnis kamu dengan teknologi otomatis. Dengan Kokatto, kamu bisa menggunakan chatbot dan layanan blast message. Tunggu apa lagi, langsung aja pakai Kokatto!