Contoh Deskripsi Produk agar Pelanggan Tertarik Membeli

Untuk para pelaku bisnis, salah satu cara yang wajib dilakukan agar produk yang ditawarkan bisa dikenal oleh banyak orang adalah dengan melakukan kegiatan pemasaran. Saat ini, digital marketing merupakan cara pemasaran yang dinilai ampuh untuk menarik pelanggan. Oleh sebab itu, kamu harus mengetahui contoh deskripsi produk.

Pertanyaannya, kenapa harus mengetahui tentang contoh deskripsi produk? Karena menggunakan digital marketing sebagai cara untuk menawarkan produk harus memiliki deskripsi produk semenarik mungkin agar pelanggan tertarik untuk membelinya. Dengan tahu contoh deskripsi produk, kamu akan bisa membuat deskripsi produk yang baik untuk bisnismu.

Deskripsi produk itu sendiri merupakan penjelasan singkat yang berisi informasi tentang produk atau jasa dalam sebuah bisnis. Contoh deskripsi produk yang biasanya tertera yaitu informasi tentang produk atau jasa itu sendiri (fitur), manfaat, harga, dan cara pembayarannya. Selain itu, terdapat beberapa tulisan tambahan agar deskripsi produk tidak monoton. 

Lalu, bagaimana contoh deskripsi produk yang baik agar menarik minat pelanggan untuk membeli produk atau jasa dalam bisnismu? Kamu ada di artikel yang tepat! Yuk, baca sampai bawah agar lebih paham!

 

Beberapa Tips Menulis Deskripsi Produk

Sebelum kamu mengetahui beberapa contoh deskripsi produk, akan lebih baik jika kamu paham dulu beberapa tips untuk menulis deskripsi produk. Berikut penjelasannya.

1. Kenali Target Market Lebih Dulu
   Target market adalah hal yang wajib ditentukan terlebih dulu jika kamu ingin menjalankan sebuah bisnis. Dengan menentukan target market, kamu akan tahu tujuan dari produk atau jasa ini mau ditawarkan ke mana. Penentuan target market ini juga menjadi acuan dalam menulis deskripsi produk.
   Jadi, kamu harus tahu contoh deskripsi produk berdasarkan target market yang telah ditentukan. Dengan begitu, kamu bisa menyesuaikan bahasa yang akan kamu gunakan nantinya agar tepat. Contoh deskripsi produk berdasarkan target market yang dituju yaitu kamu bisa menyesuaikan bahasa yang ingin digunakan, apakah santai atau formal, dan lain sebagainya.
2. Fokus Pada Penyampaian Kegunaan Produk
   Ketika menuliskan deskripsi produk, kamu harus menekankan tentang fungsi dari produk itu sendiri agar pelanggan mendapatkan informasi yang jelas. Hal tersebut akan membuat pelanggan yakin untuk menggunakan produk yang kamu tawarkan. 
   Contoh deskripsi produk yang dapat kamu tulis ketika menjual sebuah produk yaitu kamu bisa menjelaskan dengan detail produk ini berfungsi untuk apa, manfaat apa yang didapatkan, serta hal terkait lainnya.
3. Terapkan Story Telling
   Story telling dalam teknik pemasaran biasa juga disebut dengan soft selling, di mana kamu bercerita tentang hal yang relate dengan produk yang kamu tawarkan. Dari cerita tersebut, nantinya akan punya korelasi dengan produk yang kamu jual. Jadi, tidak selalu to the point dalam menawarkan produk.
   Contoh deskripsi produk ketika kamu menerapkan story telling dalam penulisan deskripsi produk yaitu kamu dapat menceritakan sebuah pengalaman terlebih dahulu yang nantinya akan diakhiri dengan promosi produk yang hendak ditawarkan. Cara ini dinilai dapat lebih meyakinkan calon pelanggan untuk membeli produk.

Baca juga : Strategi Penjualan Produk Sederhana tapi Tetap Efektif

 

Beberapa Contoh Deskripsi Produk 

Dalam menjual sebuah produk atau mempromosikan suatu jasa, deskripsi adalah hal yang harus dijelaskan dengan detail agar pelanggan mendapat informasi yang jelas. Berikut ini beberapa contoh deskripsi produk sebagai gambaran agar kamu bisa menerapkannya dalam bisnis yang sedang dijalankan.

1. Produk Makanan
   Contoh deskripsi produk yang pertama yaitu pada produk makanan. Misalnya, kamu adalah pebisnis rumahan yang menjual keripik tempe buatan sendiri. Kamu bisa menuliskan deskripsi tentang keripik tempe sebagai berikut.
   Keripik tempe yang dijual ini terbuat dari bahan pilihan berkualitas yang rasanya dijamin akan berbeda dengan keripik tempe yang ada di luar sana. Keripik tempe ini sangat cocok dinikmati sebagai teman menonton film bersama orang tersayang. Selain itu, keripik tempe ini juga cocok sebagai teman makan.
   Karena kami mengutamakan keamanan pelanggan, jangan khawatir! Keripik tempe yang kami jual sudah memiliki izin edar dan sudah bersertifikat halal! Jadi, bisa dipastikan keripik tempe kami terbuat dari bahan yang sudah terjamin kehalalannya. Harganya sendiri juga bersahabat, lho! Yuk, beli keripik tempe kami dan rasakan kelezatannya!
2. Produk Jasa
   Contoh deskripsi produk yang selanjutnya yaitu pada produk jasa. Misalnya, kamu adalah pebisnis yang menawarkan jasa terjemahan. Kamu bisa menuliskan deskripsi jasa terjemahan sebagai berikut.
   Untuk kamu yang pusing dengan tugas terjemahan, jangan khawatir! Kamu bisa menggunakan jasa terjemahan yang kami tawarkan. Untuk terjemahan yang dihasilkan dijamin bagus dan akurat karena kami adalah penerjemah yang profesional dan sudah mendapat sertifikat penerjemah.
   Tarif penerjemahan yang kami tawarkan masih wajar dan tidak mahal jika dibandingkan dengan jasa penerjemah yang lain. Meski tidak mahal, terjemahan yang kamu tawarkan dijamin kualitasnya. Kamu bisa melihat testimoni yang ada di website dan social media kami. Tunggu apalagi? Yuk, terjemahkan tugas atau kepentingan anda di kami! 

 

Contoh Deskripsi Produk di Katalog WhatsApp

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, digital marketing merupakan salah satu teknik pemasaran yang dilakukan melalui media digital. Nah, salah satu media digital yang dapat kamu gunakan yaitu WhatsApp Business. Saat ini, WhatsApp Business banyak digunakan oleh para pelaku bisnis untuk mempromosikan produk atau jasa yang ditawarkan.

Pada WhatsApp Business, kamu bisa membuat katalog produk agar calon pelanggan bisa melihat produk atau jasa apa saja yang ada pada bisnismu. Cara kerjanya pun sama dengan social media dan website, yaitu kamu hanya perlu mengupload gambar dan menulis deskripsi produknya. 

Baca juga : Strategi Pemasaran Produk untuk UMKM di Tahun 2023

Dalam menulis deskripsi produk di katalog WhatsApp Business, kamu bisa menerapkan tips yang telah dijelaskan di atas. Buatlah deskripsi produk dengan detail dan menarik agar pelanggan mendapat informasi yang cukup. Sebisa mungkin, hindari membuat deskripsi produk yang terlalu panjang agar pelanggan tidak bosan untuk membaca.

Lalu, bagaimana cara memasang produk dan menuliskan deskripsinya di katalog WhatsApp Business? Pertama, buka menu setting di WhatsApp Business. Setelah itu, pilih menu business setting dan pilih catalog. Ketika telah masuk di menu catalog, kamu bisa langsung memasukkan foto produk atau jasa yang ingin kamu tawarkan.

Saat memasukkan foto, kamu juga akan diminta untuk menuliskan deskripsi dari produk atau jasa beserta nama, harga, dan kodenya. Setelah semua sesuai, jangan lupa untuk memilih opsi save. Foto produk dan deskripsi pada katalog WhatsApp Business otomatis sudah dapat dilihat oleh pelanggan ketika mereka mengunjungi WhatsApp Business mu.

Nah, itu tadi penjelasan mengenai contoh deskripsi produk pada makanan, jasa, deskripsi produk melalui WhatsApp Business, serta tips dalam menulis deskripsi produk. Hal lain yang perlu kamu perhatikan dalam menulis produk yaitu jangan lupa untuk menulis deskripsi produk dengan jujur dan sesuai dengan kondisi untuk menjaga image bisnis yang kamu bangun.

Selain itu, kamu juga dapat menggunakan WhatsApp Business API agar melakukan promosi bisnis jadi lebih maksimal. Di WhatsApp Business API, terdapat fitur chatbot yang dapat melayani pelanggan selama 24 jam nonstop! Jadi, pelanggan tidak perlu menunggu balasan terlalu lama.

Bagaimana cara menggunakan WhatsApp Business API untuk kepentingan bisnismu? Kokatto adalah solusinya! Selain WhatsApp Business API, Kokatto juga memiliki beberapa fitur lain yang dapat membantu untuk mengembangkan bisnismu. Yuk, cobain Kokatto sekarang juga!