5 Konsep Pemasaran yang Perlu Pelaku Usaha Ketahui!

Merencanakan sebuah konsep pemasaran sebagai upaya mempromosikan produk atau jasa yang bisnis kamu miliki adalah sebuah keharusan agar aktivitas tersebut mampu berjalan sehingga dapat meraup keuntungan yang maksimal. 

 

Perencanaan strategi dan konsep pemasaran dilakukan oleh banyak pebisnis untuk dapat mendatangkan customer baru sekaligus mempertahankan customer lamanya agar tetap loyal. Dengan begitu, bisnis akan dapat terus berjalan dan bertahan hingga di masa yang mendatang.

 

Tapi, seperti apa saja sih konsep pemasaran yang bisa kamu terapkan? Yuk, kenali lebih dalam tentang konsep pemasaran dan jenis-jenis konsep pemasaran yang bisa diaplikasikan dalam bisnismu di artikel kali ini!

 

Memahami Arti dari Konsep Pemasaran

Pada dasarnya, konsep pemasaran adalah persiapan yang dilakukan untuk aktivitas promosi produk atau jasa bisnismu yang bertujuan tidak hanya mempromosikan produk saja, tapi juga untuk memenuhi demand pelanggan dan pasar. 

 

Persiapan tersebut dapat berupa rencana, strategi, atau pun kerangka yang menjadi tiang dari keseluruhan aktivitas pemasaran.

 

Konsep pemasaran tentu berbeda dengan konsep penjualan. Konsep penjualan secara garis besar berorientasi pada angka penjualan saja. Lain halnya dengan konsep pemasaran yang tujuannya untuk memenuhi keinginan target pasar kita di samping untuk memenuhi target angkat penjualan. 

 

Mungkin muncul pertanyaan di benakmu, “Bukankah dari pemasaran produk, tujuannya memang agar dapat terjual laku keras?”. Memang betul, kok!

 

Namun, fokus dari konsep pemasaran adalah bagaimana kita sebagai pemilik bisnis mampu memenuhi demand mereka serta menumbuhkan rasa percaya dan kepuasan mereka melalui rencana yang kita rancang. Kalau poin-poin tersebut dapat terpenuhi, sangat memungkinkan bagi pelanggan tersebut untuk membeli dan tetap setia terhadap bisnis kita.

 

Baca Juga: Pengertian & Manfaat Customer Relationship Management

 

Alasan Mengapa Membuat Konsep Pemasaran adalah Penting untuk Bisnismu

Membuat rencana sebelum kita melakukan aktivitas promosi produk dapat membantu pemilik bisnis lebih mengetahui cara dan upaya yang tepat agar mampu memenuhi demand target pasar dan pelanggan yang dimiliki. Sehingga, pemasaran tersebut diharapkan dapat memberikan keuntungan yang maksimal.

 

Namun, terdapat alasan lain mengapa konsep pemasaran perlu kamu lakukan dalam bisnismu. Berikut ini adalah beberapa alasannya!

 

1. Dapat Membantu Perencanaan Strategi Pemasaran Selanjutnya

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, kita tahu bahwa pemasaran yang akan kita lakukan harusnya berfokus pada keinginan atau demand target pasar kita. Nah, secara tidak langsung, ketika melakukan riset mengenai target pasar dari bisnis yang kamu punya, kamu dapat merencanakan konsep pemasaran yang efektif kedepannya.

 

Seperti apa strategi yang cocok dengan target pasarmu tersebut? Dengan membuat konsep ini, kamu bisa menilai sekaligus melakukan testing mengenai upaya promosi yang pas untuk dapat menggaet mereka. 

 

Selain itu, membuat konsep ini juga  berguna agar kamu tidak mengeluarkan budget atau anggaran yang terlalu besar. Dengan kata lain, upaya promosi selanjutnya dapat lebih terarah dan menghindari pengeluaran yang merugi. 

 

2. Membantu Pengenalan Brand-mu Lebih Maksimal

Konsep pemasaran yang terarah dapat membuat brand-mu dikenal tidak hanya lebih luas, tapi juga lebih maksimal. Brand awareness sangat penting bagi perkembangan bisnis karena langkah ini bertujuan agar target pasar atau pun pelanggan dapat mengenal dan mengingat produk yang kita tawarkan sekaligus brand kita.

 

Hal ini tentu berpengaruh besar terhadap perilaku konsumen. Kalau target pasar tersebut sudah mengenal dan mengetahui brand kita, akan ada kemungkinan bagi mereka untuk melakukan pembelian barang. Sehingga, pemasaran yang kamu lakukan sebaiknya dapat memberikan kesan positif agar dikenal baik oleh masyarakat luas.

 

3. Menilai Customer Satisfaction

Alasan selanjutnya mengapa pemasaran dan merencanakannya adalah hal yang penting kamu lakukan karena dari sinilah seorang pemilik bisnis dapat mengetahui customer satisfaction atau kepuasan pelanggan mereka. 

 

Riset dan persiapan tentu dilakukan berdasarkan kriteria target pasar dan pelanggan kita. Tapi, kita juga tidak bisa seratus persen menjamin bahwa upaya pemasaran tersebut mampu memenuhi kebutuhan mereka. Oleh karena itu, pemasaran yang kita lakukan bisa menjadi bahan evaluasi untuk masalah tersebut.

 

Selain itu, aktivitas ini dapat membuat pemilik bisnis paham apakah produk atau jasa yang ditawarkan kepada pelanggan sudah memenuhi demand atau belum.

 

Beberapa Konsep Pemasaran yang Perlu Kamu Ketahui

Nah, sudah tahu kan mengapa kamu sebagai pemilik bisnis perlu mengetahui menerapkan perencanaan sebelum melakukan upaya pemasaran? Agar kamu tahu lebih dalam mengenainya, berikut ini adalah jenis-jenis konsep pemasaran yang ada.

 

1. Produksi

Konsep ini memiliki tujuan khusus agar bisnis dapat memproduksi produk dengan volume tinggi secara efisien agar pendistribusian pun juga dapat dilakukan secara masif. Sehingga, bisnis diharapkan juga dapat menerima keuntungan yang lebih. 

 

Dalam konsep ini, pemilik bisnis dapat menjamin ketersediaan barang yang selalu ada sebagai nilai jual tersendiri kepada pelanggan. Jadi, kalau kamu menganut konsep ini, pastikan stok barang selalu tersedia ya.

 

2. Produk

Produk yang berkualitas, dikemas dengan baik, tidak cacat, dan memiliki fungsi yang dapat memenuhi kebutuhan pasar tentu akan laku terjual. Nah, konsep ini menganut bahwa kualitas produk adalah hal yang nomor satu dibandingkan hal-hal lainnya. 

 

Konsep ini juga mengharuskanmu untuk selalu berinovasi untuk mengembangkan kualitas produk dalam jangka waktu yang panjang. Hal tersebut karena produk yang kamu hasilkan perlu memenuhi standar yang berubah mengikuti perkembangan zaman.

 

3. Penjualan

Customer satisfaction adalah kunci dalam konsep pemasaran penjualan. Jadi, kamu perlu memikirkan strategi penjualan produk sekaligus brand-mu sendiri secara agresif. Memang, dalam konsep ini, kamu tidak perlu mempertimbangkan kemauan pelanggan, melainkan bagaimana promosi yang kamu lakukan itu dapat membuat pelanggan merasa puas.

 

Biasanya, penerapan konsep ini dilakukan dengan menjual produk secara masif, baik itu offline dan online, disertai dengan menjalin koneksi dan komunikasi dengan pelanggan.

 

4. Pemasaran

Nah, konsep ini menganut bahwa konsumen adalah raja. Jadi, kalau kamu memutuskan untuk menggunakan konsep ini dalam upaya pemasaranmu, bisnis perlu untuk memuaskan konsumen atau pelanggan dengan lebih baik dan efisien. 

 

Hal ini bisa kamu lakukan dengan melakukan riset mendalam mengenai target pasar, misalnya seperti kebutuhan yang mereka cari ketika menggunakan produkmu. Konsep ini menekankan bahwa nilai terbaik dapat diperoleh melalui pemenuhan demand target pasar atau pelanggan.

 

Baca Juga: Kenapa Tugas Marketing adalah Hal Penting di Bisnis?

 

5. Pemasaran Sosial

Meski terbilang baru, tapi konsep ini dapat menaikkan citra bisnis lho. Yap, konsep pemasaran sosial juga berfokus pada kesejahteraan masyarakat di samping demand pasar. 

 

Terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan ketika kamu ingin mengadopsi konsep ini, yaitu, customer satisfaction, kepentingan masyarakat, dan juga keuntungan bisnis.

 

Itulah beberapa jenis konsep pemasaran yang bisa kamu terapkan ke dalam upaya pemasaran bisnismu! Pada intinya, mana pun konsep yang akan dipilih haruslah direncanakan dengan detail agar dapat menghasilkan output yang maksimal.

 

Selain konsep pemasaran yang dapat memberikan customer satisfaction, kamu juga dapat memuaskan pelanggan melalui kelancaran komunikasi bisnis kepada pelanggan. 

 

Nah, kamu bisa coba platform Kokatto yang bisa mengakomodasi kebutuhan tersebut! Mulai dari WhatsApp API, chatbot, hingga kirim broadcast SMS dan Email, komunikasi kepada pelanggan bisnismu bisa makin lancar! Yuk, alihkan komunikasi bisnismu pakai Kokatto!