Brand Positioning adalah: Definisi dan Strategi Suksesnya

Brand positioning adalah salah satu cara yang perlu dikuasai setiap perusahaan. Dengan brand positioning, perusahaan bisa mendominasi pasar dengan mudah karena brand positioning adalah cara perusahaan memposisikan merek mereka di tengah masyarakat.

Pentingnya memahami seputar brand positioning adalah poin yang tidak hanya untuk perusahaan besar tetapi juga untuk perusahaan kecil yang baru saja memulai merek mereka sendiri. Penting sekali mengetahui strategi karena brand positioning adalah kunci menang dari kompetitor.

Artikel ini akan menjelaskan definisi dari brand positioning dan juga apa strategi suksesnya.

Definisi Brand Positioning

Brand positioning adalah proses memposisikan sebuah merek diantara pelanggan. Tidak hanya sekedar slogan, logo, dan nama merek saja brand positioning adalah strategi yang digunakan perusahaan untuk membuat produk berbeda dari yang lainnya.

Nilai kesuksesan brand positioning adalah ketika suatu merek sudah dianggap berharga, lebih disukai, dan terpercaya bagi pelanggan. Tiga poin tersebut membuat merekmu berbeda dari yang lainnya sehingga mampu menempati tempat spesial di hati pelanggan. Ini membuktikan strategi brand positioning adalah strategi yang efektif dilakukan dan membawa kesuksesan.

Alasan mengapa brand positioning adalah strategi yang perlu dikuasai perusahaan adalah agar merek perusahaan tidak hanya sekedar berbeda dari yang lain, tetapi juga lebih menonjol dibandingkan merek lainnya. Selain itu, dengan strategi brand positioning yang tepat, merek perusahaan juga akan lebih diingat oleh pelanggan.

Contoh perusahaan dengan suksesnya brand positioning adalah Coca Cola. Coca Cola berhasil mendominasi pasar minuman bersoda dengan strategi brand positioning mereka. Setiap ada minuman bersoda, maka orang akan secara otomatis teringat dengan Coca Cola. ini membuktikan bahwa strategi Coca Cola untuk brand positioning adalah strategi yang dilakukan bertahun-tahun. Mulai dari merilis kemasan dengan bentuk unik hingga merilis kemasan dengan nama pelanggan mereka. Strategi ini membuat Coca Cola lebih unggul dibandingkan merek minuman bersoda lainnya.

Tipe Strategi Brand Positioning

Sebelum memulai strategi brand positioning untuk merekmu, ada beberapa tipe strategi brand positioning yang perlu kamu ketahui. Tipe-tipe strategi brand positioning adalah sebagai berikut.

1. Pelayanan Pelanggan

Sering kali pelanggan memilih berbelanja di tempat yang memiliki pelayanan yang baik. Meskipun tempat tersebut hanya sebagai distributor, tetapi pelanggan memilih untuk membeli dari tempat tersebut karena pelayanannya. Strategi ini juga bisa digunakan untuk perusahaan yang menjual produk premium. Contohnya adalah Apple. Meskipun produk-produk Apple memiliki harga yang mahal, petugas selalu tanggap dan ramah sehingga pelanggan tetap merasa nyaman saat berbelanja.

2. Kenyamanan Produk

Tipe selanjutnya dari brand positioning adalah kenyamanan produk. Tipe strategi ini menonjolkan alasan kenapa produk perusahaanmu jauh lebih nyaman digunakan dibanding dengan produk milik kompetitor. Kenyamanan yang dimaksud bisa berarti lokasi, fungsi, penggunaan, dan lainnya. Contohnya adalah AirBnB yang menawarkan kenyamanan untuk para traveler sehingga mereka bisa menyewa tempat untuk beristirahat, mandi, dan memasak makanan sendiri selama menginap. Ini membuat AirBnB jauh lebih disukai pelanggan dibandingkan hotel.

3. Penempatan Harga

Tipe strategi selanjutnya untuk brand positioning adalah penempatan harga. Banyak perusahaan menggunakan strategi penetapan harga untuk merek mereka. Dengan menempatkan merek pada harga yang terjangkau, bisa membuat merek kompetitor menjadi kurang diminati pelanggan. Selain itu, harga terjangkau juga bisa menarik perhatian banyak pembeli. Sayangnya, strategi ini juga memberikan dampak buruk untuk merek perusahaan. Dengan menggunakan harga yang terjangkau, persepsi pelanggan adalah merek perusahaanmu memiliki kualitas yang rendah.

4. Kualitas Barang

Strategi selanjutnya untuk brand positioning adalah penempatan kualitas barang. Perusahaan yang menggunakan strategi ini memilih barang berkualitas untuk produk mereka. Sehingga produk tersebut cenderung memiliki harga yang cukup tinggi. Kualitas produk bisa dinilai dari keahlian pembuatnya, produksi dalam jumlah sedikit, bahan berkualitas tinggi, hingga ketahanan barang yang cukup lama.

Tidak hanya kualitas barang, kualitas pelayanan juga berpengaruh untuk strategi ini. Strategi kualitas kenyamanan pada brand positioning adalah bagaimana perusahaan memberikan pelayanan yang berkualitas kepada pelanggan. Kualitas kenyamanan ini bisa dilihat dari bagaimana pelanggan kembali melakukan pembelian ulang, ROI yang meningkat, dan testimoni pelanggan yang baik.

Baca Juga: Apa itu Marketing Mix dan Perannya Pada Bisnis

5. Perbedaan Produk

Brand positioning adalah cara membuat sebuah merek berbeda dari yang lain. Maka dari itu, strategi perbedaan produk dari kompetitor bisa menjadi strategi yang tepat. Strategi ini fokus pada keunikan produk dan hal-hal yang membuat produk berbeda dari yang lainnya. Contoh untuk strategi ini adalah Tesla. Perusahaan mobil listrik Tesla memberikan desain yang unik dan futuristik. Ketika tidak ada mobil listrik yang unik dan menarik, Tesla muncul memberikan inovasi yang membuat pelanggan merasa senang dengan produknya.

6. Media Sosial

Strategi sosial media pada brand positioning adalah cukup unik karena strategi ini mengandalkan berbagai macam platform dengan taktik yang berbeda. Bukannya menggunakan satu taktik dan strategi yang sama, sosial media cenderung memiliki potensi yang berbeda juga. Sehingga menggunakan sosial media untuk brand positioning juga perlu mempelajari tentang bagaimana sosial media tersebut bekerja.

Strategi lain untuk brand positioning adalah strategi yang menempatkan produkmu sebagai pemimpin atau pioneer, di mana produk kamu menjadi yang pertama kali melakukan gebrakan tersebut. Selain itu kamu juga bisa memposisikan merekmu sebagai yang paling populer atau yang paling solutif. Penempatan ini perlu dilakukan setiap merek agar pelanggan bisa mengingat merek dengan baik.

Strategi Suksesnya Brand Positioning

Setelah memahami apa itu brand positioning, kamu bisa mempelajari seputar strategi suksesnya. Strategi sukses brand positioning adalah:

1. Mengetahui Status Merek

Mengetahui status brand positioning adalah langkah awal yang bisa kamu mulai untuk strategi suksesmu. Dengan mengetahui di mana posisi merek perusahaanmu, kamu bisa mengambil langkah yang perlu dilakukan untuk meningkatkannya.

2. Buat Analisa Perbandingan Produk dengan Kompetitor

Analisa ini ditujukan untuk mengetahui apa yang membuat produkmu berbeda dari yang lainnya. Sehingga kamu bisa memilih mana strategi yang paling tepat untuk digunakan.

3. Riset Kompetitor

Setelah menganalisa produkmu, kamu bisa melakukan riset terhadap kompetitor. Mulai dari inovasi apa yang mereka lakukan hingga bagaimana pelayanan mereka terhadap pelanggan. Kunci dari brand positioning adalah menjadi yang berbeda. Jadi temukan apa yang berbeda dari kompetitor.

4. Ciptakan Positioning Statement

Positioning statement bisa berarti slogan atau jargon yang digunakan perusahaan, misalnya seperti termurah, terlaris, paling inovatif, terbaru, dan lainnya.

5. Evaluasi

Setelah melalui langkah tersebut, evaluasi ulang apakah strategi berhasil atau tidak. Selalu temukan cara agar dapat menemukan brand positioning yang tepat. Caranya adalah dengan mendapatkan timbal balik dari pelanggan.

Apakah kamu sudah memahami brand positioning?

Brand positioning adalah bagian penting dari perkembangan perusahaan. Jadi pastikan kamu memahami agar perusahaanmu terus berkembang. Agar lebih dekat dengan pelanggan, kamu bisa menggunakan Kokatto. Kokatto adalah platform komunikasi yang mampu mengirimkan pesan teks maupun suara kepada pelanggan dalam jumlah banyak kapan pun dan di mana pun. Langsung cek Kokatto sekarang.